1321 Wisatawan Dilakukan Rapid Test, 40 Orang Diantaranya Dinyatakan Reaktif

Foto: Petugas saat melihat hasil pemeriksaan dengan menggunakan alat ukur Suhu Otomatis. 


Pemeriksaan rapid Test bagi para wisatawan dilakukan Guna Mencegah Penyebaran Covid-19 di tempat wisata


sukabumiNews.net, KABUPATEN SUKABUMI – Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 kembali melakukan rapid test Covid-19 bagi wisatawan yang berkunjung ke tempat-tempat wisata pada Ahad (1/11/2020).

 

Pelaksanaan rapid tes digelar di 22 titik tempat wisata di wilayah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

 

Anggota bidang data dan informasi Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Eneng Yulia dalam keterangannya kepada wartawan mengatakan bahwa sebenarnya kegiatan ini sudah berlangsung sejak Sabtu (31/10) kemarin.

 

"Hari ini kita kembali melaksanakan pemeriksaan rapid test Covid-19 di 22 titik lokasi tempat wisata dan berhasil memeriksa 1321 orang pengunjung wisata yang sudah dilakukan rapid test," ujar Eneng Yulia kepada wartawan, Ahad (1/11/2020).

 

Mengenai kegiatan rapid test ini Eneng mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima hasil laporan sementara dari Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) di wilayah Kabupaten Sukabumi.

 

“Dari 1321 orang yang menjalani rapid test, sebanyak 40 orang yang dinyatakan reaktif Covid-19 untuk ditindak lanjuti oleh setiap PKM masing-masing wilayah,” katanya.

 

Sementara itu Kepala Resort Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Asep Suganda mengatakan, untuk para pengunjung yang memasuki lokasi tempat wisata Jembatan Suspension Bridge Situgunung ia melakukan pemeriksaan menggunakan alat pengukur suhu otomatis.

 

"Hari kemarin para pengunjung yang akan masuk ke tempat wisata Jembatan Suspension Bridge Situgunung dilaksanakan rapid test oleh Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Kadudampit yang bertempat di area parkir sebelah kantor Kecamatan Kadudampit. Dan ini merupakan kegiatan yang sangat positif untuk menghindari dari pandemi Covid-19," jelasnya.

 

Asep Suganda juga berpesan kepada para pengunjung supaya bila memasuki lokasi tempat wisata agar selalu mematuhi protokol kesehatan dengan cara menjaga jarak, selalu membawa hand sanitaizer dan wajib menggunakan masker.


BACA Juga: Hasil Pemeriksaan Rapid Test Tahap II, 19 Warga Kabupaten Sukabumi Dinyatakan Reaktif dan 471 Orang Non Reaktif

 

Pewarta: Azis Ramdhani

Editor: Red

COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2020

Post a Comment

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

أحدث أقدم