Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis Buka Sekolah Inspektur Polisi Ke 49 di Kota Sukabumi

Stukpa
sukabumiNews.net, KOTA SUKABUMI - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si., secara resmi membuka acara kegiatan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) di Setukpa Secapa Polri Kota Sukabumi.

Peresmian dilaksanakan di lapang Soetadi Ronodipuro Setukpa Lemdiklat Polri Jalan Bahayangkara Kecamatan Gunung Puyuh Kota Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (3/3/2020).

Hadir pada kegiatan tersebut Karopenmas Mabes Polri, Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., M.Si., Kapolda Jabar,  Irjen Pol Rudy Sufahriadi,  Kabid Humas Polda Jabar,  Kombes Saptono Erlangga, Kapolres Sukabumi Kota,  AKBP Wisnu Prabowo,  Kasatlantas Polres Kota Sukabumi,  AKP Atik Suswanti,  Jajaran dari Setukpa Secapa Polri dan Peserta SIP.

"Sebanyak 1.600 Siswa yang mengikuti dalam Kegiatan ini dibagi dua Tempat, yakni di Setukpa Secapa Polri sebanyak 1.550 Siswa dan di tempat Pusdikter sebanyak 50 Siswa. Sedangkan dari jumlah 1.550 Siswa ini sebanyak 14 Siswa yang diantaranya ada Siswa yang mengalami Cacat atau Difabel disaat menjalankan tugasnya", ungkap Kapolri Jenderal Pol Idham Azis kepada wartawan, Selasa.

Kapolri menjelaskan bahwa Pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) akan dilaksanakan selama 7 Bulan di Setukpa Secapa Polri Kota Sukabumi, dengan jumlah Calon Siswa 126 dari Polisi Wanita (Polwan) yang akan dididik di tempat ini.

BACA Juga: Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis Apresiasi Sinergitas dan Soliditas TNI-Polri yang Sudah Terjalin

"Saya sudah menyampaikan kepada mereka agar melaksanakan sesuai arahan sehingga mereka kelak akan menjadi Perwira-perwira yang menjadi agen-agen perubahan di seluruh lini di Republik Indonesia lantaran tutur Kapolri  mereka datang dari berbagai wilayah dari Sabang sampai Merauke dan dari Miang sampai Pulau Rote," tegas Kapolri.

Di Tahun 2020 ini sambung Kapolri, calon siswa-siswa bertambah sejumlah 300 siswa dengan skala prioritas, diantaranya mereka-mereka yang dinas di Pulau terluar.

Kemudian Babinmas yang berprestasi di Masyarakat dan mereka yang sudah menjalankan Tugas Negara. Diantaranya yang 14 Siswa yang mengalami Cacat ( Difabel), setelah mereka menjalankan tugas memberantas Terorisme dan tugas lainnya. Selebihnya, terang Kapolri, yang mengikuti Seleksi dengan Transparan.

"Mengenai Penepatan bagi para Perwira ini setelah menjalani Pendidikan selama 7 Bulan  kedepan dan disesuaikan dengan kebutuhan dari Organisasi Polri," pungkasnya.

BACA Juga: Kapolri Ancam Copot Kapolda dan Kapolres yang Minta Jatah Proyek

Pewarta : Hendra S 
Editor : Azis R/Red*
COPYRIGHT © SUKABUMININEWS 2020 

Post a Comment

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

أحدث أقدم