Kepala BNPT Boy Rafli Ajak Ponpes Al-Mukmin Ngruki Ciptakan Tunas Bangsa Cinta Tanahair

Kepala BNPT Komjen Pol Dr. Boy Rafli Amar saat kunjungan silaturahmi di Ponpes Al-Mukmin Ngruki. (Dok. Istimewa/sukabumiNews.net)

sukabumiNews.net, SURAKARTA – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar mengajak Ponpes Al-Mukmin Ngruki untuk menciptakan Tunas Bangsa yang mencinta tanahair.

Ajakan tersebut disampaikan Boy Rafli saat menggelar silaturahmi kebangsaan beserta jajaran, ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Mukmin Ngruki, Surakarta, Jawa Tengah pada Jum’at (28/8/2020) kemarin.

Silaturahmi ke ponpes itu dilakukan BNPT guna membangun fondasi pencegahan menyebarnya intoleransi dan radikalisme di tengah masyarakat termasuk lingkungan yayasan pendidikan.

Dalam kesempatan tersebut Komjen Pol Boy Rafli Amar mengingatkan kembali peran dan perjuangan  alim ulama dalam sejarah Kemerdekaan RI 75 tahun silam di tengah keberagaman Indonesia ini.

BACA juga: Boy Rafli Canangkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi di Lingkungan BNPT


Oleh karenanya, Kepala BNPT mengajak agar pondok pesantren membentuk generasi penerus yang penuh toleransi, tahan akan godaan kegiatan yang sarat akan kesia-siaan dan berkarakter kebangsaan.

“Ini merupakan tugas bersama baik unsur pemerintah dan masyarakat agar nilai-nilai konstitusi negara kita langgeng dan lestari melintasi generasi mendatang, karena anak-anak kita banyak yang kehilangan jati diri. Sebagai contoh pembelajaran, kita baru merayakan 75 tahun Kemerdekaan Indonesia, perlu kita isi alam kemerdekaan dengan hal-hal positif dan konstruktif,” kata Kepala BNPT.

Lebih lanjut Boy Rafli mengatakan bahwa kksistensi dan peran dari Ponpes Al-Mukmin yang telah berdiri sejak tahun 1972 diakuinya sebagai salah satu aset Indonesia yang mengamanahkan konstitusi negara. Terlebih sebanyak 1500 santri dan anak asuh yang saat ini menimba ilmu di Ponpes Al-Mukmin menandakan pengasuhan tunas bangsa yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

“Inilah keunggulan dan kesempatan membentuk akhlak generasimuda Indonesia, kami sangat berharap figur anak didik selain unggul di ilmu agama yang juga cinta kepada negara dan republik Indonesia. Harus dijaga bersama sampai ke generasi baru dan mendatang yang kuat peranannya dalam menyatukan negara Indonesia sangat beragam,” kata Kepala BNPT.

BACA juga: BNPT: Situs Islam Diblokir karena Jelekkan Jokowi
Sementara itu Selaku Ketua Yayasan Ponpes Al-Mukmin Ngruki, Mualif Rosyidi, dalam sambutannya mengatakan, pembinaan dan pendidikan santri merupakan wujud dari implementasi cita-cita negara yang dimuat dalam konsitutsi negara Undang-Undang Dasar 1945.

“Tempat anak-anak belajar nasionalisme, patriotisme dan kebhinekaan itulah di pondok pesantren, kiprah para santri ikut mewujudkan cita-cita untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Lulusan kami ada yang jadi anggota Polri, TNI hingga di bank. Kami melatih para santri untuk menjadi mandiri dan sederhana,” tandasnya.

BACA Juga: Gatot Nurmantyo: Tak Mungkin Ulama Merusak Bangsa

Pewarta : M Fadhli
Editor : AM
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2020

Post a Comment

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post