Keberadaan Panggung Kesenian Cisaat Disoal Aktivis Pemuda

GOR Cisaat - Sukabumi* 

sukabumiNews, CISAAT - Kerap ketahuan dijadikan tempat negatif oleh sejumlah kawula muda (muda-mudi) di malam hari, keberadaan panggung pentas kesenian yang terletak di depan gedung gelanggang olahraga (GOR) Cisaat disoal beberapa kalangan aktivis pemuda. Salah satunya oleh Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Sukabumi.

Para aktivis menilai, panggung itu kurang termanfaatkan dengan baik dan tampak menghalangi Gedung GOR Cisaat yang baru dibangun. Selain itu, dua WC yang berada di samping kanan kiri sebelah sisi panggung juga tampak kumuh dan kerap dijadikan tempat negatif oleh muda-mudi di malam hari.

"Kami sudah ajukan saran kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi agar memindahkan panggung kesenian yang tampak kumuh dan kerap dijadikan tempat nongkrong anak remaja yang tidak karuan di malam hari," kata Ketua MPC PP Kabupaten Sukabumi, Heru Herlambang kepada sukabumiNews, Kamis (25/07/2019) petang.

Saat malam hari, lanjut Heru, panggung itu kerap dijadikan tempat nongkrong oleh anak-anak remaja. Apalagi pada malam minggu diketahui kerap banyak ditongkrongi oleh anak-anak pelajar yang berpotensi meresahkan masyarakat setempat.

"Kita berharap Pemkab Sukabumi segera merelokasi panggung kesenian itu ketempat yang lebih representatif agar nanti, GOR Cisaat yang baru itu akan kelihatan tampak luas," jelas Heru.

Di tempat terpisah, Ketua KONI Kabupaten Sukabumi, Sirodjudin menyayangkan keberadan panggung kesenian yang kurang termannfaatkan itu. Sirodjudin menilai, GOR Cisaat sudah seharusnya terlihat tampak indah karena posisinya yang dekat dengan jalan utama. Selain itu, kata Dia, perawatannya pun harus terus diperhatikan.

"Itu harus segera dibenahi, apalagi kerap dijadikan tempat tidak jelas oleh anak-anak muda, nanti akan ada image negatif," kata ketua KONI Kabupaten Sukabumi itu.

Lebih jauh Sirojudin mengungkapkan tentang status GOR Cisaat yang baru dibangun itu, bahwa pengelolaan GOR Cisaat lebih relevan jika dipasrahkan kepada pengurus KONI Kabupaten Sukabumi.

"Agar lebih terawat dan bermanfaat bagi para atlet saat hendak latihan, lebih baiknya pengelolaan GOR Cisaat itu diserahkan kepada KONI. Jadi, nanti jika para atlet membutuhkan sarana tempat, tidak harus bayar atau sewa," jelasnya.

Menyikapi permasalahan tersebut, baik Heru maupun Sirodjudin keduanya berharap agar ada penanganan serius dari Pemkab Sukabumi dan pengamanan ketat dari Satpol PP dan aparat penegak hukum setempat.

Pewarta Azis. R

Editor: Agus Setiawan

Copyright © SUKABUMINEWS 2019