Jokowi: Jalur Rel Ganda KA Sukabumi-Bogor Beroperasi 2020

sukabumiNews, CICURUG - Kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Widodo) ke Sukabumi selalu membawa kabar gembira. Pada kegiatan grounbreaking untuk double track rel kereta api bertempat di Perumahan Griya Benda Asri Kampung Bangkongreang, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jokowi menandaskan jalur ganda ka Sukabumi-Bogor harus bisa beroperasi pada tahun 2020.

"Awalnya saya minta harus selesai pada tahun 2019, tapi katanya berat. Oke, jadinya 2020 asal benar-benar selesai," kata Presiden RI dalam pidato groundbreaking jalur ganda rel KA, Jumat (15/12/2017).

Dimulainya pembangunan jalur ganda rel KA itu ditandai dengan pemencetan tombol sirine oleh Presiden didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, dan Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz.

Kehadiran jalur ganda, lanjut presiden, dapat mempersingkat waktu perjalanan dari Sukabumi ke Bogor. Sebelum ada moda kereta api, perjalanan Sukabumi-Bogor yang seharusnya 2 jam bisa memakan waktu 6 jam. Adanya jalur ganda, waktu tempuh Sukabumi-Bogor dapat lebih singkat lagi.

"Jalur Bogor-Sukabumi itu macet parah. Masyarakat mengeluh, Pak Gubernur juga mengeluh. Saya pernah menempuh perjalanan hingga enam jam, sampai tidak kuat," ujar dia.

Presiden tiba di Cicurug dengan menggunakan jalan darat. Lokasi tempat acara berjarak sekitar 300 meter dari jalan nasional. Setelah peresmian groundbreaking, Presiden didampingi Menteri Perhubungan, Menteri PUPR M. Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Barat, serta sejumlah pejabat dari Jakarta dan daerah melakukan peninjauan ke jalur rel kereta api di lokasi groundbreaking.

Untuk menghilangkan kemacetan tersebut, ujar Jokowi, pemerintah pusat meluncurkan program infrastruktur perhubungan untuk meningkatkan aksesbilitas kawasan Sukabumi. Selain pembangunan jalur ganda rel KA, pemerintah juga membangun Jalan Tol Bocimi dan bandara di Sukabumi.

"Nanti setelah semuanya selesai, potensi pariwisata, ekonomi, dan potensi lainnya di Sukabumi dapat lebih dikembangkan," kata dia.

Pada bagian lain Jokowi menerangkan biaya dan sumber biaya untuk menyelesaikan proyek jalur ganda rel KA tersebut. Besarnya dana sekitar Rp2 triliun, bersumber dari APBN.

Selain para menteri dan pejabat daerah, pejabat lain yang tampak hadir antara lain Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolda Jawa Barat Irjen Polisi Agung Budi Maryoto.

Sebelumnya, Presiden menyaksikan profil dan prospek jalur ganda yang ditayangkan oleh Kementerian Perhubungan. Tayangan tersebut menyatakan, jalur ganda dapat mengurangi waktu tempuh Sukabumi-Bogor dari 2 jam 3 menit yang berlaku saat ini untuk jalur tunggal menjadi sekitar 1 jam 20 menit. Selain itu, jalur ganda dapat meningkatkan kapasitas angkut penumpang dengan kereta api dari sekitar 3,5 ribu orang menjadi 11,5 ribu orang.

Pewarta: Yudi Prangga/Zeffry Subianto
Editor: Wawan Aries S

Post a Comment

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

Previous Post Next Post