8 Pengurus Desa Partai GOLKAR Resmi Dilantik PK Parungkuda

sukabumiNews, PARUNGKUDA - Delapan Pengurus Desa (PD) Golkar  dilantik Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar Parungkuda, di Aula Wisma Delima, Jalan Raya Siliwangi Desa Bojongkokosan Kecamatan Parungkuda, beberapa waktu lalu.

PD yang dilantik yaitu Pondokaso Landeuh, Kompa, Babakanjaya, Bojongkokosan, Sundawenang, Parungkuda, Palasari Hilir dan Langensari.

Pelantikan dilakukan agar kinerja partai berlambang pohon beringin itu semakin baik serta dapat menjalankan program program partai, terutama menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018 dan Pemilu serta Pilpres 2019.

Menurut Ketua PK GOLKAR Parung Kuda, Lela Sumirat, pengurus PD yang dilantik saat ini adalah kader yang memiliki komitmen dan kinerja serta tanggung jawab terhadap partainya.

"Pelantikan kepengurusan PD yang baru ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja Partai Golkar,” ungkap Lela Sumirat.  “PD ini merupakan ujung tombak yang ada dilini paling bawah tetapi itu punya arti yang paling luas," tambahnya.

Dia berharap kinerja dari Pengurus Desa ini dapat membantu mensukseskan program Partai, khususnya mencari suara sebanyak-banyaknya. “Karena saat ini  persaingan semakin ketat, PK dan PD optimis harus dapat mencapai hasil yang lebih baik sesuai dengan moto PK Parungkuda, Golkar Kedepan Harus Lebih Baik.” Tegasnya

Lela merasa optimis, jika pengabdian para pengurus partai ini berangkat demi menjalankan amanah dan ibadah, serta pengabdian untuk kepentingan masyarakat banyak, tentunya mereka akan berkomitmen dan bertanggung jawab atas apa yang daiamanhkan partainya itu.

“Karena berangkat dari ibadah dan amanah, saya berkeyakinan kepada Partai Golkar. Tidak akan pernah pindah ke lain hati.” Tutupnya.

"Saya sebagai ketua PK Optimis itu semua berangkat dari amanah dan ibadah, pengabdian untuk kepentingan masyarakat banyak, bagi yang memang ingin bekerjasama," tambah Lela. “Sehingga dalam menjalankannya butuh komitmen dan  tanggung jawab kepada apa yang diamanahkan,” paparnya.

Kemudian adanya keyakinan bahwa Partai Golkar merupakan pilihan yang terbaik, "Berangkatnya itu karena ibadah dan amanah,Saya sudah berkeyakinan kepada partai Golkar tidak akan pernah pindah ke lain hati. (Dit)