Komunitas 'Pajampangan Duduluran Teu Kudu Sageutih' Gelar Konser Amal untuk Korban Banjir dan Longsor

sukabumiNews.net, SURADE - Komunitas yang bernaung dibawah organisasi (paguyuban) bernama 'Pajampangan Duduluran Teu Kudu Sageutih' menggelar Konser Amal bertema Pajampangan Peduli Korban Bencana Banjir dan Longsor di Jawa Barat dan Banten. Kegiatan ini dilaksanakan di GOR Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Pantauan sukabumiNews di lapangan, Musik Orkes Baragajul Ombak Regae, Allianzee salah satu ikon seni di Pajampangan tampil menggebrak panggung acara tersebut. 3 grup musik Orkes seperti Orkes Baragajul ,Ombak Reagee dan Allianzee,unjuk aksi bersama sejumlah kelompok musik ternama dalam rangka mengumpulkan dana bagi korban bencana banjir dan longsor di Jawa Barat dan Banten itu.

Konser ini dihadiri ribuan orang yang sebagian berasal dari kelompok anak muda, penikmat musik kontemporer. Mereka sangat menikmati penampilan dan performance dari para peserta konser amal tersebut.

"Konser amal musisi Pajampangan ini bertujuan untuk menggalang dana yang akan disalurkan kepada korban bencana banjir dan longsor di Banten dan Jabar. Dengan konser ini, para musisi Pajampangan telah menujukkan kepedulian terhadap sesama yang sedang dilanda musibah," terang Ketua Panitia Konser Amal Duduluran Jampang Peduli, Igoy Alianzee kepada SukabumiNews, Sabtu (18/1/2020).

Senada dengan Igoy, Sekjen Yayasan 'Duduluran Teu Kudu Sagetih' U. Hendrik Firmasyah menuturkan, selain konser amal, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi antar para musisi yang selama ini berkiprah di wilayah Jampang dan sekitarnya.

“Keluarga besar Duduluran Teu Kudu Sagetih di dalamnya terdiri dari  berbagai lintas komunitas seperti OKP, LSM, media, tokoh masyarakat, aktivis, dan pencinta alam  yang berasal dari dari berbagai wilayah,” ucapnya.

Hendrik juga mengungkapkan bahwa selain menyediakan kotak amal untuk diisi oleh para penonton, panitia penyelenggara juga menyiagakan petugas yang melayani jasa parkir kendaraan bermotor milik pengunjung konser. Kegiatan lainnya, para awak grup musik ikut menghimpun dana melalui kencleng yang disebar di pinggir jalan.

“Semua dana yang terhimpun kami kumpulkan untuk diserahkan kepada korban bencana banjir dan longsor di Jawa Barat dan Banten," tambahnya.

Hendrik menambahkan bahwa Kegiatan amal seperti ini tidak hanya bagi yang terkena bencana banjir dan longsor. "Akan tetapi bisa berlanjut untuk kegiatan kemanusiaan yang menyangkut keperdulian terhadap sesama lainnya," imbuhnya.

Hadir juga dalam konser amal tersebut, Ketua Umum Baraya Adjo Sardjono (BAS) Pajampangan H. Iin sodikin Qho didampingi Waka Sekjen Sadeva Jampang.

BACA Juga: Kembali, Duduluran Teu Kudu Sageutih bersama Musisi Pajampangan Gelar Konser Amal

Pewarta : Kuncir
Editor : Azis R/Red.
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2020

Post a Comment

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

أحدث أقدم