Masyarakat Diminta Berhati-hati terhadap Informasi Penerimaan CPNS

[Gambar: Ilustrasi]
sukabumiNews.net, KOTA SUKABUMI - Masyarakat diminta untuk berhati-hati atas beredarnya informasi tentang penerimaan CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) Tahun 2018 yang saat ini bersliweran di media sosial. Sampai sejauh ini, informasi tersebut belum bisa dipastikan kebenarannya. Kalau tidak waspada dan hati-hati, masyarakat bisa terkecoh oleh permainan oknum yang memanfaatkan situasi dan kepolosan para pencari kerja.

Hal itu disampaikan Sekretaris BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Kota Sukabumi, Drs. Ade Suherman, M.Si. ketika diminta tanggapan seputar ramainya informasi penerimaan CPNS. Kehati-hatian masyarakat atas beredarnya informasi tersebut sangat penting, ujar Ade, agar mereka terhindar dari hoax atau informasi yang belum bisa dipastikan kebenarannya.

"Sampai sekarang Pemerintah Kota Sukabumi belum mendapatkan informasi dan surat pemberitahuan dari Pemerintah Pusat mengenai penerimaan Calon PNS tahun 2018," kata dia pertengahan pekan ini.

Para pencari kerja yang ingin memperoleh kepastian tentang informasi tersebut, lanjut Ade, bisa menanyakan hal itu langsung kepada BKPSDM. Sejauh ini BKPSDM Kota Sukabumi belum pernah meyampaikan informasi penerimaan Calon PNS tahun 2018, baik melalui melalui media sosial maupun media lainnya.

Ada informasi yang menyebutkan, penerimaan CPNS Tahun 2018 di Pemkot Sukabumi jumlahnya 56 orang. Informasi tersebut tidak benar, tandas Ade. Adapun informasi yang benar: pada 2018 ini Pemkot Sukabumi mengajukan kuota CPNS sebanyak 100 orang kepada pemerintah pusat.

"Hingga saat ini, Pemerintah Kota Sukabumi masih menunggu hasil pengajuan tersebut. Apakah disetujui atau tidak oleh Pemerintah Pusat, kami belum mengetahuinya. Karena hasil pengajuan tersebut, menurut rencana akan diumumkan pada bulan Juli 2018," jelasnya.

Lebih jauh Ade mengatakan, apabila sudah ada surat dan pengumuman dari pemerintah pusat tentang jawaban atas pengajuan dari Pemkot Sukabumi, BKPSDM akan segera mengumumkannya ke masyarakat.
"Formasi CPNS yang paling banyak dibutuhkan oleh Pemerintah Kota Sukabumi saat ini adalah bidang pendidikan dan kesehatan," tutur Ade.

Pemkot Sukabumi sangat mengharapkan usulan tersebut dapat disetujui oleh pusat. Karena apabila disetujui, selain dapat mengurangi kebutuhan pegawai juga dapat meningkatkan kinerja pemda, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan.

"Jumlah pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi setiap tahunnya terus berkurang karena banyak pegawai yang pensiun dengan jumlah antara 100 sampai dengan 200 orang lebih," jelas Ade. (*)

Pewarta: Hendri Tias.
Editor: Red.

Post a Comment

Anda boleh beropini dengan mengomantari Artikel di atas

أحدث أقدم